Sering Banjir, Zulfikar Limolang minta Dinas Terkait Pulihkan DAS Rongkong Luwu Utara
2 min read
Anggota DPRD Sulsel Zulfikar Limolang. (Foto: Humas DPRD Sulsel)
Majesty.co.id, Makassar – Anggota DPRD Sulawesi Selatan (Sulsel) dari Dapil Luwu Raya, Zulfikar Limolang menyuarakan pembenahan daerah aliran sungai atau DAS Rongkong di Kabupaten Luwu Utara.
Wilayah DAS Rongkong di Luwu Utara menurut Zulfikar Limolang, kerap terendam banjir jika sungai meluap khususnya di Kecamatan Malangke dan Malangke Barat.
Zulkfikar Limolang menyampaikan hal ini berdasarkan aspirasi masyarakat saat legislator Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut menggelar reses.
“Hampir setiap tahun masyarakat was-was kalau musim hujan. Karena DAS Rongkong ini meluap. Misal, di Desa Waelawi, Malangke Barat. Masyarakat di sana kalau banjir pindah, kalau surut datang lagi,” kata Zulfikar Limolang kepada Majesty di gedung DPRD Sulsel, Jumat (27/12/2024).
Meluapnya Sungai Rongkong di wilayah Luwu Utara saat musim hujan, membutuhkan mitigasi serius dari pemerintah di semua level.
Zulfikar meminta Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Kehutanan Sulsel untuk melakukan langkah pemeliharan di bantaran dengan menanam pohon.
“Karena normalisasi DAS Rongkong merupakan wewenang Balai Kementerian PUPR. Maka kita minta pembenahan daerah aliran sungai dengan penanaman pohon. Ini saya kira upaya jangka panjang mencegah luapan sungai,” tegas Zulfikar.
Aspal Jalan ke Seko
Selain soal DAS Rongkong, Zulfikar Limolang juga meminta perhatian serius Pemprov Sulsel terhadap kondisi jalan di Sabbang, Luwu Utara. Khususnya ruas jalan ke wilayah Seko.
Zulfikar Limolang menyebut, Pemprov Sulsel tak boleh menutup mata atas kondisi jalur Sabbang-Seko. Masyarakat berhak merasakan infrastruktur yang layak.
“Jalur Sabbang-Seko ini juga kami minta bagaiman diperhatikan. Sudah ada pengerasan sampai Palandoan. Sisanya kurang-lebih 30 km [belum pengerasan]” kata Zulfikar.
Zulfikar Limolang berharap aspirasi ini dapat didengar instansi terkait untuk membangun jalan aspal ke Seko secara bertahap.
“Harapan kita dilanjutkan secara bertahap. Minimal selama 5 tahun ini bisa selesai dikerjakan,” pungkas Zulfikar Limolang yang juga Ketua Fraksi PKB DPRD Sulsel.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok