Duet Kader Golkar-Demokrat Pimpin Dua Hasil Survei Terbaru Pilkada Makassar
3 min read
Pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Makassar Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham atau Appi-Aliyah pada debat pamungkas Pilkada Makassar 2024. (Foto: Tangkapan Layar/Youtube)
Majesty.co.id, Makassar – Tingkat keterpilihan Munafri Arifuddin atau Appi sebagai calon wali Kota Makassar semakin meningkat menjelang hari pencoblosan Pilkada 2024.
Berdasarkan hasil survei yang diumumkan lembaga Indikator Politik secara daring pada Kamis (21/11/2024), tingkat keterpilihan Appi sebagai calon wali kota Makassar mencapai 35 persen dalam simulasi top of mind 8 nama.
Pada tempat kedua hasil survei Indikator, ada calon wali kota Makassar nomor urut 3, Indira Yusuf Ismail dengan elektabilitas 23,3 persen, disusul Andi Seto Asapa 16,7 persen dan Amri Arsyid hanya 1,0 persen.
Pendiri sekaligus peneliti utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, survei tersebut dilakukan di Makassar pada 11 sampai 17 November dengan jumlah 800 responden menggunakan metode multistage random sampling.
“Ini survei baru saja selesai, artinya fresh from the open. Kita bisa mengecek bagaimana perilaku pemilih Makassar terkait agenda elektoral ke depan,” ujar Burhanuddin Muhtadi dalam siaran live YouTube Indikator yang dilihat Majesty.
Burhanuddin Muhtadi menyebut, tingkat keterpilihan Appi yang juga Ketua Partai Golkar Makassar, bertambah signifikan jika dibanding hasil survei Indikator pada awal Oktober 2024.
“Bagaimana tren-nya dibanding sebelumnya? Itu elektabilitas Munafri mengalami kenaikan dari 29 persen ke 35 persen dengan simulasi yang sama yaitu top of mind,” kata Burhanuddin Muhtadi.
“Indira maupun Andi Seto itu juga ada indikasi peningkatan, tapi peningkatannya lebih landai dibanding Munafri Arifuddin,” sambung konsultan politik bergelar akademik profesor tersebut.
Duet Golkar-Demokrat Memimpin
Selain itu, dalam simulasi surat suara bergambar 4 pasangan calon, tingkat keterpilihan Appi yang berpasangan Aliyah Mustika Ilham untuk sementara memimpin.
Tingkat elektoral duet kader Partai Golkar dan Demokrat itu mencapai 41,9 persen berdasarkan survei Indikator Politik.
Pada tempat kedua ada Indira-Ilham Ari Fauzi 25,1 persen. Usungan PDIP, PKB dan PPP tersebut dibayangi elektabilitas jagoan Gerindra, Nasdem dan PAN serta PSI yaitu, Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi.
Tingkat keterpilihan duet Seto-Rezki dalam survei Indikator sebesar 21,1 persen dan usungan tunggal PKS, Amri Arsyid-Rahman Bando turun dari 4 menjadi 2,1 persen berdasarkan survei tersebut.
Dalam survei Indikator menjelang kurang-lebih 10 hari pencoblosan Pilkada 2024, 9,7 persen responden tidak menjawab pilihannya atau tidak tahu.
“Meskipun kenaikannya dalam rentang margin of error, tapi jelas ada kenaikan,” jelas Burhanuddin Muhtadi menjelaskan perkembangan elektoral jagoan Golkar, Demokrat, Hanura dan Perindo tersebut.
Sehari sebelum Indikator merilis hasil surveinya, LSI Denny JA juga mengumumkan potret elektoral kontestan Pilkada Makassar 2024.
Dari survei LSI Denny JA, tingkat keterpilihan Appi-Aliyah juga tertinggi sebesar 34,6 persen, disusul Seto-Rezki 29,5 persen dan Indira-Ilham 20,4 persen dan Amri-Rahman 1,9 persen.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
