Bukti Toleransi, Wali Kota Makassar Letakkan Batu Pertama Gedung Gereja Jemaat Masale
2 min read
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin meletakkan batu pertama pembangunan gedung Gereja Jemaat Masale, Minggu (7/9/2025). (Foto: Diskominfo Makassar)
Majesty.co.id, Makassar – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin alias Appi menegaskan bahwa Kota Makassar adalah rumah besar bagi semua agama.
Appi mengingatkan pentingnya menjaga semangat toleransi dan Bhinneka Tunggal Ika di tengah masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Appi saat hadir meletakkan batu pertama pembangunan Gedung Serbaguna Gereja Jemaat Masale, Klasis Makassar Tengah, di Jalan Adhyaksa Baru, Kecamatan Panakkukang, Minggu (7/9/2025).
“Inilah tugas wali kota, seorang pemimpin, bukan hanya milik sebagian kelompok, tetapi milik semuanya,” ujar Appi.
“Pemimpin harus mampu mengayomi seluruh kebutuhan umat beragama. Karena kita hidup bermasyarakat, kita harus menjaga kerukunan antarumat agar toleransi selalu terjaga,” tambahnya.
Gedung serbaguna ini nantinya tidak hanya difungsikan untuk kegiatan ibadah, tetapi juga sebagai ruang pembinaan dan pendidikan karakter bagi anak-anak jemaat.
Appi menilai ruang tersebut dapat menjadi sarana memperkuat iman serta membentengi generasi muda dari pengaruh negatif media sosial.
Ia juga menekankan pentingnya pendidikan karakter sejak dini.
“Selama ini kita sering marah kalau anak tidak ranking satu, atau tidak dapat nilai sempurna. Tapi kita kadang lupa, apakah mereka masih cinta rumah ibadahnya, apakah mereka masih mau membaca kitab sucinya. Inilah yang harus kita perhatikan bersama,” ucapnya.
Sebagai bentuk dukungan, Appi menyumbangkan 100 sak semen untuk tahap awal pembangunan gedung Gereja Jemaat Masale.
“Karena saya dulu bekerja di pabrik semen, jadi saya kirimkan semen 100 sak. Kalau saya kerja di pabrik pintu, mungkin pintu yang saya bawa,” ujarnya disambut tepuk tangan jemaat.
Peletakan batu pertama dilakukan oleh Wali Kota Makassar, Kepala Dinas Tenaga Kerja yang juga mewakili kerukunan keluarga Toraja, serta Kepala Kesbangpol.
Hadir pula Ketua Badan Pekerja Sinode (BPS) Wilayah IV Gereja Toraja dan pimpinan Majelis Jemaat Masale. (Ril/Adv)
