ESI Makassar Seleksi 200 Calon Atlet Esport untuk Porprov 2026
3 min read
Suasana seleksi atlet Esport ESI Makassar untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulsel 2026 yang digelar di Warkop Hoki. (Foto: Humas ESI Makassar)
Majesty.co.id, Makassar – Pengurus E-Sport Indonesia (ESI) Kota Makassar menggelar seleksi atlet menjelang pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Sulsel tahun 2026.
Seleksi calon atlet ESI Makassar berlangsung pada 19–20 Juli 2025 di Warkop HOKI, Jalan Skarda, Tamalate, Kota Makassar
Seleksi atlet Esport ESI Makassar diikuti oleh 200 peserta yang terbagi dalam beberapa cabang gim populer, yakni Mobile Legends (150 peserta), Playstation (35), PUBG Mobile (33), dan Free Fire (32).
Ketua ESI Kota Makassar Hasrul Kaharuddin, mengatakan seleksi ini dilakukan sebagai bagian dari penjaringan atlet muda potensial di Kota Makassar yang akan dibina dan dipersiapkan untuk menghadapi berbagai kejuaraan, termasuk Porprov.
“Sesuai arahan ESI Provinsi bahwa penjaringan atau seleksi ini dilakukan agar nanti para anak muda bisa diikutkan dalam berbagai kejuaraan, termasuk yang dekat adalah Porprov,” ungkap Hasrul dalam sambutan kegiatan, seperti dikutip dalam keterangan tertulis, Sabtu (19/7/2025).
Mengusung tema “Sekadar Bermain? Ini Tentang Perjuangan, Dedikasi, dan Membanggakan Kota Tercinta”, seleksi ini juga menjadi ruang pembuktian bahwa dunia game bukan sekadar hiburan, tetapi juga dapat menjadi wadah prestasi dan karier.
“Selama ini anak-anak yang main game dianggap enteng, dianggap tidak bisa berpenghasilan. Tapi semuanya sudah terjawab setelah adanya Cabor ESI. Kini tidak ada lagi keraguan bahwa pemain game tidak bisa jadi atlet atau tidak bisa menghasilkan,” tegasnya.
Diseleksi Terbuka
Hasrul, yang akrab disapa Arul, juga menyampaikan bahwa selama ini seleksi atlet cabang olahraga ESI kerap dilakukan tertutup.
Dibawah kepemimpinannya, Arul menegaskan seluruh proses seleksi akan dilakukan secara terbuka dan transparan.
“Tugas kami di Cabor bagaimana agar semua potensi yang ada kita rangkul semua, jangan pilih kasih. Dengan adanya kegiatan seperti ini maka bisa juga mengurangi tingkat kriminalitas,” jelas Arul.
Ia berharap kegiatan seleksi ini bisa melahirkan atlet-atlet tangguh yang tidak hanya piawai bermain game, tetapi juga menjunjung sportivitas dan etika bertanding.
“Esport itu bukan sekadar duduk dan bermain game. Ini butuh kecerdasan, refleks cepat, kerja tim yang solid, dan tentu saja mental juara. Harapan saya, atlet yang lolos seleksi bisa bersaing sehat, menjunjung fair play, dan tentu saja menyumbangkan medali emas untuk Makassar di Porprov nanti,” tutupnya optimis.
Kegiatan seleksi ini turut didukung oleh sejumlah sponsor, salah satunya Warkop HOKI yang menjadi arena pelaksanaan kegiatan.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
