01/07/2025

Majesty.co.id

News and Value

Muskerwil PKB Sulsel, Daeng Manye Ibaratkan Dirinya dan Hengky Mesin Diesel

3 min read
Daeng Manye juga mengenang momen dirinya bersama Hengky Yasin resmi menjabat dua bulan lalu.
Bupati-Wakil Bupati Takalar, Muh. Firdaus Daeng Manye (ketiga kiri) dan Hengky Yasin (kiri) pada pembukaan Muskerwil DPW PKB Sulsel di Topejawa, Takalar. (Foto: Istimewa)

Majesty.co.id, Takalar – Bupati Takalar Muhammad Firdaus Daeng Manye secara resmi membuka Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulawesi Selatan yang digelar di Wisata Topejawa, Takalar, Sabtu (3/5/2025) siang.

Acara ini dihadiri oleh jajaran DPW PKB Sulsel, termasuk Ketua Azhar Arsyad, Sekretaris Muhammad Haekal, dan Bendahara Dahran, serta Anggota DPR RI Komisi I Syamsu Rizal MI (Deng Ical). Hadir anggota DPRD tingkat provinsi dan kabupaten-kota, serta jajaran DPC PKB se-Sulsel.

Bupati Daeng Manye yang merupakan kader PKB bersama Wakil Bupati Hengky Yasin, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan Muskerwil di Takalar.

Advertisement
Ikuti Saluran WhatsApp Majesty.co.id

Daeng Manye menyebut kegiatan ini akan berdampak positif terhadap promosi daerah dan peningkatan pendapatan asli daerah (PAD).

“Terima kasih PKB mengadakan Muskerwil di Takalar. Pasti akan banyak kenal dan daerah ini akan mendapat keuntungan,” ucap Daeng Manye dalam keterangan tertulis.

Daeng Manye juga mengenang momen dirinya bersama Hengky Yasin resmi menjabat dua bulan lalu. Daeng Manye menyebut, keduanya masuk rumah jabatan sejak 3 Maret 2025.

“Kalau kami ditanya apa program 100 hari, saya jawab tidak ada. Tetapi kami tiap hari program 100 hari. Kenapa, biar nampak bisa dilihat tiap hari. Kita ini terus jalan. Prinsipnya bagaikan mesin Diesel, gas terus sama Hengky,” tuturnya.

Daeng Manye menegaskan bahwa Takalar memiliki potensi agromaritim yang luar biasa, dengan kekayaan alam dari darat hingga laut yang harus dikelola secara optimal, termasuk dalam hal pemberitaan.

“Namun kadang kita lihat yang masuk di media itu kurang baik. Sehingga, perlu dikelola (media) secara baik,” ujarnya.

Ia pun menyoroti kemitraannya dengan Hengky Yasin sebagai kombinasi ideal antara praktisi dan politisi.

“Kami kombinasi berimbang, saya praktisi dan beliau politisi, seimbang. Saat ini banyak perubahan kami laksanakan. Seperti tata kelola pemerintahan, karena ke depan tantangan luar biasa baik global dengan transformasi,” tambahnya.

Sementara itu, Ketua DPW PKB Sulsel Azhar Arsyad dalam sambutannya menyinggung dinamika Pilkada Takalar 2024 yang mempertemukan Firdaus dan Hengky sebagai rival sebelum akhirnya bersatu.

“Jadi Daeng Manye dan Hengky ini sama-sama mau jadi bupati. Tetapi, kita bicara hati ke hati, akhirnya keduanya terpilih secara harmonis dan bagus,” ungkap Azhar.

Ia juga menegaskan bahwa PKB Takalar saat ini menempati posisi kuat secara politik, menjadi partai dengan perolehan kursi terbanyak dan mengisi posisi Ketua DPRD serta Wakil Bupati.

“Artinya apa, politik jangan bawa rasa, perasaan, sepanjang politik untuk kepentingan masyarakat,” tegas Azhar, yang juga pengurus DPP PKB.

Azhar menutup sambutannya dengan pesan penting kepada kader untuk bekerja lebih maksimal melayani rakyat.

“Tantangan ke depan semakin berat untuk mempertahankan suara atau kursi kalau kerja-kerja kepada masyarakat tidak dimaksimalkan.

Sehingga DPP seperti sekarang menerapkan instrumen untuk mengukur kinerja anggota, jadi Muskerwil ini me-refresh kita untuk tetap bekerja,” pungkasnya.

Bagikan :

Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok

@majesty.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright 2023 © Majesty.co.id | Newsphere by AF themes.