02/07/2025

Majesty.co.id

News and Value

Sulsel Dapat Bantuan Penanganan Bencana Rp14,4 miliar

3 min read
Bantuan tersebut diserahkan langsung Menteri Koordinator PMK, Pratikno
Bencana banjir di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan beberapa waktu lalu. (Foto: BPBD Soppeng)

Majesty.co.id, Makassar – Pemerintah pusat melalui Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK),menyerahkan bantuan senilai Rp14,4 miliar untuk penanganan bencana di Sulawesi Selatan (Sulsel).

Bantuan senilai total Rp14,4 miliar tersebut  dalam bentuk barang dan dana operasional tanggap darurat di Sulsel.

Bantuan tersebut diserahkan langsung Menteri Koordinator PMK, Pratikno usai rapat koordinasi dengan BNPB, BMKG dan seluruh Bupati serta Wali kota se-Sulsel di kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Kamis (2/1/2025).

Advertisement
Ikuti Saluran WhatsApp Majesty.co.id


Pratikno mengatakan, bantuan Rp14,4 miliar ini dianggap memang belum seberapa, namun untuk tanggap darurat awal sudah cukup.

“Hari ini di Makassar kita melakukan rapat koordinasi penanggulangan bencana alam sebagaimana sudah dijelaskan oleh Kepala BMKG, bahwa memang kita ada potensi bencana karena curah hujan yang tinggi, karena itu perlu kita antisipasi,” ungkap Pratikno dikutip dari laman Pemprov Sulsel.

Mantan Sekretaris Negara tersebut menjelaskan, bantuan ini diperuntukkan memitigasi curah hujan yang tinggi, tanah longsor, banjir dan lainnya.

Pratikno menyebut, bantuan penanganan bencana telah disediakan kepada Pemprov Sulsel agar dampak dari bencana ini dapat ditangani seminimal mungkin.

“Infrastruktur fisiknya disiapkan, aparatnya disiapkan, masyarakat disehatkan. Tadi juga ada bantuan dari pemerintah pusat melalui BMKG ke pemerintah daerah,” kata Pratikno.

Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, mengaku rapat koordinasi digelar di Sulsel karena berdsasarkan hasil analisa evaluasi BMKG, wilayah ini berpoyenso terjadi bencana.

Menurut Sunaryanto, rapat koordinasi ini digelar secara maraton oleh Menko PMK mulai dari Jawa Barat, Jawa Tengah, Banten dan Jawa Timur.

“Hari ini di Makassar dan di provinsi lain juga sudah dilaksanakan. Makassar sudah 16 kabupaten kota yang terkena bencana, tetapi karena kesigapan pemerintah daerah bencana itu dapat ditangani,” pungkasnya.

Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengaku, pihaknya sudah menunjukan petanya, ada beberapa wilayah kabupaten masih berpotensi mengalami cuaca ekstrem di Bulan Januari 2025 ini.



Sementara itu, Pj Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakrulloh menyampaikan terima kasih atas bantuan dan kunjungan langsung Menko PMK, Kepala BNPB, Kepala BMKG di Sulsel. Apalagi hari ini dilakukan penyerahan bantuan sebesar Rp14,4 milliar dalam bentuk barang dan dana operasional.

“Kami akan mengeksekusi hasil rapat ini di lapangan untuk mulai memitigasi bencana dengan semua resikonya. Enam bulan ini saya minta kepada 24 kepala daerah, Kepala BPBD, Kepala Dinas Sosial untuk selalu bersiaga, sebagaimana intruksi kepala BMKG tadi,” tutur Zudan.

Yang paling penting, kata Zudan, agar masyarakat di pesisir dan para nelayan tetap waspada dengan cuaca ekstrem berdasarkan penyampaian Kepala BMKG dan Menko PMK Pratikno.

“Begitupun para nelayan agar tetap waspada terkait tinggi gelombang, sebagaimana informasi yang disampaikan kepala BMKG dan seluruh masyarakat Sulawesi Selatan agar waspada terhadap curah hujan yang ekstrem,” pungkasnya.

Bagikan :

Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok

@majesty.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright 2023 © Majesty.co.id | Newsphere by AF themes.