Dicek Kementerian, Sekolah Unggulan KKSS di Bone Diharap Rampung 120 Hari
2 min read
Peninjauan lokasi pembangunan sekolah unggulan KKSS oleh Dirjen Pauddikdasmen Gogot Suharwoto (kiri) di Bone. (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Bone – Direktur Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah (Pauddikdasmen) Kemendikdasmen, Gogot Suharwoto meninjau langsung lokasi pembangunan Sekolah Unggulan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Desa Mappesangka, Kabupaten Bone.
Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan pembangunan sekolah yang digagas atas kerja sama Kemdikdasmen dan Badan Pengurus Pusat KKKS berjalan sesuai regulasi dan perjanjian kerja sama (PKS) yang telah disepakati.
“Semoga bisa dituntaskan dalam 120 hari sesuai kesepakatan dalam PKS. Dan semoga sekolah ini dapat memberikan manfaat lebih bagi bangsa ini terutama warga KKSS,” ujar Gogot Suharwoto dalam keterangan tertulis, Jumat (5/9/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Gogot didampingi Muhammad Ramli Rahim selaku National Project Leader pembangunan sekolah KKSS se-Indonesia.
Kehadirannya disambut Ketua Yayasan KKSS A.M. Rezky Mulayadi, Kepala Dinas Pendidikan Bone Andi Fajaruddin jajaran pejabat Cabang Dinas III Pendidikan Sulsel, serta Kepala Desa Mappesangka, Andi Rasdi Sumange.
Sekolah Unggulan KKSS di Bone merupakan sekolah kedua yang dibangun BPP KKSS.
Sebelumnya, pembangunan serupa telah dimulai di Kabupaten Gowa. Proyek ini juga akan diperluas ke Pekanbaru, Tanjung Selor, Samarinda, Sinjai, dan daerah lain di Indonesia.
“Alhamdulillah Bone ini yang kedua, sebelumnya yang pertama dibangun di Gowa dan sekarang dalam tahap pembangunan juga,” kata Ramli.
“Selanjutnya di Pekanbaru, setelah itu berlanjut ke Tanjung Selor, Samarinda, Sinjai dan masih membuka kesempatan kepada siapapun yang ingin berpartisipasi menghibahkan lahannya kurang lebih satu hektar,” jelas Ramli.
Yayasan KKSS mengapresiasi dukungan Kemdikdasmen dalam pembangunan sekolah unggulan ini.
“Bantuan pembangunan sekolah KKSS ini tentu saja sangat bermanfaat bagi dunia pendidikan. Siswa akan berasal dari seluruh Indonesia, dispora Sulsel yang menyatu dalam kawah candradimuka KKSS dan dipersiapkan menjadi pemimpin masa depan,” tambah Ramli.
Selain meninjau Sekolah Unggulan KKSS, Dirjen Gogot Suharwoto juga meninjau revitalisasi SD Inpres 10/73 Ceppaga, Bone, serta SMP Negeri 3 Camba, Maros.
