03/07/2025

Majesty.co.id

News and Value

Kalah dari Irak, Skuad Garuda Harus Dievaluasi

2 min read
Agar Timnas bisa menekuk Filipina di pertandingan selanjutnya
Bek Timnas Indonesia Jordi Amat mengontrol bola pada pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia melawan Timnas Irak di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (6/6/2024). (Foto: PSSI)

Majesty.co.id – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan coach Shin Tae-yong dan para pemain harus melakukan evaluasi serius paska timnas gagal meraih poin ketika melawan Irak di laga lanjutan putaran dua zona Asia Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Asnawi Mangkualam dan kawan-kWan menyerah 0-2 dari Iram dalam pertandingan yang disaksikan 60 ribu lebih penonton di Stadion Utama GBK, Senayan, Jakarta, Kamis (6/6/2024).



Menurut Erick Thohir Timnas Irak bermain baik dengan memanfaatkan kesalahan pemain skuad Garuda. Ia menyebut dua gol Irak tercipta karena kesalahan pemain belakang Indonesia.

Advertisement
Ikuti Saluran WhatsApp Majesty.co.id

“Lalu ada kartu merah. Oleh sebab itu, pelatih dan pemain harus evaluasi karena masih ada satu peluang saat nanti lawan Filipina,” jelas Erick Thohir seusai pertandingan seperti dilansir laman PSSI.

Dalam duel yang disaksikan Presiden Joko Widodo itu, Indonesia bermain cukup baik di babak pertama sehingga hingga turun minum skor masih, 0-0.

Setidaknya ada dua peluang tim Merah Putih di babak pertama yang diciptakan Rafael Struick dan Sandy Walsh.



Namun, di babak kedua, sebuah umpan lambung dari serangan Irak menyentuh tangan Justin Hubner, sehingga wasit Shaun Evans memberi penalti, yang sukses dikonversi Aymen Hussein pada menit ke-54. Indonesia bermain dengan 10 orang usai Jordi Amat terkena kartu merah di menit ke-62.

Irak menambah gol usai Ernando Ari melakukan blunder dengan menguasai bola terlalu lama. Ali Jasim merebut bola dan menceploskan si kulit bundar ke gawang kosong. Irak unggul 2-0 di menit ke-87.

“Peluang lolos ke putaran ketiga memang masih ada. Lawan terakhir Filipina nanti tanggal 11 Juni. Mereka tidak seperti dulu dan juga potensi untuk memberi ancaman sebab kita hanya imbang 1-1 saat bermain tandang. Saya yakin, Filipina yang sekarang berbeda dengan yang dahulu. Ketua Umum Filipina Football-nya baru, dan menyampaikan ingin seperti Indonesia,” kata Erick.

“Jadi jangan melihat Filipina sebagai tim yang rendah. Jadi kembali harus evaluasi agar kita lolos ke babak berikut dengan meraih kemenangan,” tegas Erick.


Sumber: PSSI

Bagikan :

Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok

@majesty.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright 2023 © Majesty.co.id | Newsphere by AF themes.