Pimpinan DPRD Makassar minta Cabut Izin W Super Club
2 min read
Desain W Super Club di Kota Makassar. (Foto: HWGroup)
Majesty.co.id, Makassar – Kehadiran W Super Club yang belum lama di ini diresmikan oleh pengacara ternama, Hotman Paris di kawasan Center Point of Indonesia (CPI) Makassar, menuai sorotan dari berbagai pihak. Tidak sedikit yang menolak keberadaan clubbing tersebut.
Teranyar sorotan datang dari Wakil Ketua DPRD Kota Makassar Adi Rasyid Ali. Ketua DPC Partai Demokrat Makassar ini menegaskan tidak pernah melarang siapapun berinvestasi di daerah ini, tapi tetap harus menjaga etika dan moral anak bangsa.
“Siapapun boleh berinvestasi. Tapi Jangan rusak moral generasi muda. Jaga moral, etika dan peradaban,” kata ARA dalam keterangan tertulis, Kamis (30/5/2024).
Oleh karena itu Adi Rasyid Ali meminta kepada wali kota Makassar untuk mencabut izin tempat hiburan tersebut.
“Sejak awal ini barang sudah menjadi polemik. Karena itu sebelum masyarakat Makassar marah hentikan THM ini beroperasi,” jelas ARA lagi.
Sejak tempat clubbing mewah tersebut beroperasi memang sudah menuai kontroversi. Sebab dinilai mengundang kemaksiatan dan merusak moral agama generasi muda.
Organisasi Muhammadiyah Makassar salah satu yang menolak keras kehadiran tempat maksiat ini. Bahkan sudah menyurati Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto.
Mereka meminta agar tidak memberi izin dan menindaklanjuti ke pihak Club untuk tidak beroperasi demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
“Saya sepakat jika clubing tersebut tak beroperasi di Makassar,” ujarnya.
Legislator tiga periode itu pun berharap
Wali Kota mencabut kembali izin Super Club Hiburan malam itu. “Jangan biarkan beroperasi. Jangan sampai masyarakat Kota Makassar marah,” kata ARA mengulangi penegasannya.
“Jangan sampai W Super Club menjadi fasilitator prostitusi. Sebagai wakil rakyat, saya wajib mengingatkan kepada kita semua bahwa kehadiran THM tersebut lebih banyak mudaratnya dari pada manfaatnya. Sekali lagi saya tegaskan, tutup,” tegas Adi Rasyid Ali.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok