03/07/2025

Majesty.co.id

News and Value

Bayer Leverkusen Juara Liga Jerman, Xabi Alonso Ukir Sejarah

2 min read
Gelar Liga Jerman pertama Leverkusen
Para fans mengerumuni pemain Bayer Leverkusen Jeremie Frimpong usai klub memastikan gelar juara Liga Jerman di BayArena, Minggu (14/4/2024). (Foto: X/bayer04fussball)

Majesty.co.id – Bayer Leverkusen memastikan gelar juara Bundesliga Jerman musim 2023/24 usai mengalahkan Werder Bremen dengan skor 5-0 di BayArena, Minggu (14/4/2024) malam.

Trofi Liga Jerman ini merupakan yang pertama sepanjang sejarah klub. Leverkusen menghentikan dominasi Bayern Munchen yang selama 11 musim beruntun menjuarai kasta tertinggi sepak bola Jerman.

Tim asuhan Xabi Alonso meraih juara Liga Jerman dengan mengemas 79 poin hasil dari 25 kali menang dan 4 pertandingan berakhir imbang.

Advertisement
Ikuti Saluran WhatsApp Majesty.co.id

Yang tak kalah menarik, titel juara pertama ini diraih Leverkusan tanpa sekalipun menelan kekalahan. Rekor tersebut berpeluang berlanjut disaat kompetisi menyisahkan 5 pertandingan lagi.

Faktor “King Xabi”


Sejak awal musim, tak ada yang memprediksi Leverkusen akan juara Liga Jerman. Apalagi di musim lalu, tim berjuluk Die Werkself hanya finis di peringkat 6.

“Kami memulai dari situasi klasemen yang sulit, dan saat itu tidak ada yang bisa membayangkan bahwa kami akan berdiri di sini setelah hanya satu tahun dan merayakan gelar Bundesliga,” kata Xabi Alonso saat konferensi pers usai pertandingan.

Pelatih Bayer Leverkusen, Xabi Alonso. (Foto: X/bayer04fussball)

Selain itu, prestasi Leverkusen merengkuh gelar juara Liga Jerman tidak lepas dari sosok Xabi Alonso. Ia mengukir sejarah sebagai pelatih pertama yang membawa tim ini juara.

Sebelum melatih, Xabi Alonso pernah menjuarai Liga Jerman bersama Munchen selama tiga musim sejak 2014-2017 sebagai pemain.

Atas keberhasilannya membawa Leverkusen juara Bundesliga musim ini, juru taktik asal Spanyol berusia 42 tahun itu kini dijuluki “King Xabi” dan namanya diabadikan sebagai nama jalan menuju BayArena.

Sebelum musim ini, Leverkusen pernah nyaris menjadi juara Liga Jerman pada kompetisi musim
1996-1997, 1998-1999, 1999-2000, 2001-2002, dan 2010-2011.

Nasib buruk gagal menjadi juara Liga Jerman di tahun itu menyebabkan Leverkusen diejek dengan sebutan ”Neverkusen” dan ”Vizekusen” yang artinya selalu gagal juara.

Kini, Leverkusen dibawah asuhan Xabi Alonso berpeluang meraih dua gelar lagi yaitu Europa League dan Piala DFB Jerman.

Bagikan :

Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok

@majesty.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright 2023 © Majesty.co.id | Newsphere by AF themes.