Musda Golkar Sulsel: Appi Tunggu Dukungan, Ungkap Isi Pembicaraan dengan IAS
3 min read
Ketua DPD II Partai Golkar Makassar Munafri Arifuddin alias Appi. (Foto: Instagram/golkar.makassar)
Majesty.co.id, Makassar – Ketua DPD II Partai Golkar Kota Makassar, Munafri Arifuddin alias Appi, masih mempertimbangkan langkahnya untuk maju sebagai calon Ketua DPD I Partai Golkar Sulawesi Selatan dalam Musyawarah Daerah (Musda) mendatang.
Appi yang juga Wali Kota Makassar menegaskan pentingnya membangun komunikasi politik dengan DPD II Golkar se-Sulsel, yang memiliki hak suara dalam Musda.
Saat ini, Appi masih dalam tahap penjajakan untuk memastikan tingkat dukungan terhadap pencalonannya.
“Kita tidak bisa asal maju. Harus bicara dulu dengan DPD II yang lain, memastikan apakah saya bisa didukung atau tidak. Kalau didukung, kita maju terus,” katanya, Jumat (28/3).
Keputusan finalnya diperkirakan baru akan diambil setelah Lebaran, beriringan dengan pelaksanaan Musda yang akan menentukan kepemimpinan Partai Golkar Sulsel ke depan. Menurutnya, seluruh kandidat harus mengikuti mekanisme partai, termasuk menunggu petunjuk pelaksanaan (Juklak) dari DPD I.
Selain itu, Munafri menegaskan bahwa arahan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Golkar akan menjadi faktor utama dalam keputusannya.
“Kalau perintah DPP, kita langsung eksekusi. Tidak ada urusan,” tegasnya.
Di samping aspek politik, Munafri juga mempertimbangkan dampak dari pencalonannya terhadap tugasnya sebagai Wali Kota Makassar. Ia ingin memastikan bahwa tanggung jawabnya di pemerintahan tetap berjalan optimal jika ia memutuskan untuk maju.
Menurutnya, pencalonan bukan sekadar ambisi, tetapi harus didasarkan pada peluang yang realistis.
“Kalau ada 20 daerah mendukung, maka peluang kita besar. Tapi kalau baru tiga yang dukung sementara 20 lainnya ke kandidat lain, ya pasti kita mundur,” jelasnya.
Munafri juga telah menjalin komunikasi informal dengan beberapa tokoh, termasuk Ilham Arief Sirajuddin (IAS), yang disebut-sebut sebagai salah satu calon potensial dalam bursa Ketua DPD I Golkar Sulsel.
“Saya sempat bicara dengan Pak IAS, dia bilang berencana mau maju. Saya jawab, saya tinggal menunggu keputusan DPP. Kalau DPP bilang maju, ya kita maju,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPD I Golkar Sulawesi Selatan (Sulsel), La Kama Wiyaka menyampaikan Musda rencananya akan digelar dua bulan ke depan.
“Rencana digelar di bulan Mei (2025) ini. Juknisnya sudah ada, tapi masih dalam bentuk kirim WA (WhatsApp),” ungkap La Kama di sela acara buka puasa bersama AMPG Sulsel di Hotel Four Point Makassar.
Eks Anggota DPRD Sulsel ini menyampaikan salah satu syarat calon ketua yang ingin mendaftar sebagai ketua. Yakni wajib mendapatkan 10 dukungan dari pemilik suara.
“Untuk syarat dukungan maju harus mendapatkan 10 dukungan suara. Syarat dukungan berupa tanda tangan ketua dan sekretaris,” jelasnya.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok