Pilkada Gowa: Amir Uskara Disarankan Berpasangan Keturunan Raja Gowa
2 min read
Kolase foto. Anggota DPR RI Amir Uskara dan Muh. Datariansyah Indra Hamzah disebut ideal berpasangan sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Gowa 2024. (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Gowa – Wakil Ketua Umum PPP, Amir Uskara dinilai sebagai figur kuat bertarung di Pilkada Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan. Jika fix maju, Amir disarankan berpasangan dengan figur bernama, Muh. Datariansyah Indra Hamzah.
Usulan itu datang dari Direktur Ekskutif PT Indeks Politica Indonesia (PT IPI) Suwadi Idris Amir. Kepada wartawan, Suwadi menilai Amir Uskara sebaiknya menggandeng Datariansyah yang punya latar belakang keturunan Raja Gowa.
Suwadi mengatakan, pengaruh rumpun Kerajaan Gowa-Tallo masih kuat jika mendorong figur bertarung di Pilkada Gowa. Baik itu sebagai calon bupati maupun wakil bupati.
“Dan Indra didukung seluruh rumpun Kerajaan Gowa Tallo maju di Pilkada Gowa,” kata Suwadi dalam keterangannya, Minggu (24/3/2024).
Datariansyah Indra mulai dikenal saat Pemilu 2024. Ia adalah caleg Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk DPR RI Dapil Sulsel 1. Sebagai caleg, Indra membukukan 5 ribu lebih suara.
Amir Uskara Lebih Kuat dibanding Figur Lain
Selain Amir Uskara, figur lain yang bakal maju sebagai bupati pada Pilkada Gowa yaitu Darmawangsyah Muin, Sitti Husniah Talenrang dan Abdul Rauf Mallagani.
Dibanding ketiga kandidat tersebut, data IPI menunjukkan tingkat keterpilihan Amir Uskara masih lebih tinggi. Suwadi menyebut elektabilitas Amir Uskara mencapai 38,5 persen.
“Amir Uskara dengan modal 12 kursi PPP ditambah kesiapan cost politik membuatnya paling siap menatap Pilkada Gowa. Apalagi saat ini unggul elektabilitas dengan 38,5 Persen versi PT IPI,” jelas Suwadi yang juga Ketua Umum Trah Gowa Tallo Sanrobone.

Sementara Darmawansyah Muin, juga punya kendaraan politik yaitu Partai Gerindra. Wakil Ketua DPRD Sulsel itu punya modal elektabilitas 18,6 persen versi PT IPI.
“Sedangkan Abdul Rauf Mallagani Karaeng Kio harus kerja keras yakinkan parpol. Dan juga elektabilitas masih di angka 12,3 persen,” kata Suwadi.
“Husniah Talenrang pun harus kerja keras bersaing di posisi calon bupati. Walaupun punya partai dan cost politik,” pungkas Suwadi.
Baca berita politik lainnya di Populis
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok