Iduladha, Ibas-Puspa Gaungkan Semangat Kebersamaan Bangun Luwu Timur Juara

Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam alias Ibas menyampaikan pidato pada hari raya Iduladha di Masjid Agung Malili, Jumat (6/6/2025). (Foto: Humas Lutim)

Majesty.co.id, Malili – Bupati Luwu Timur Irwan Bachri Syam alias Ibas menggaungkan semangat pengorbanan, keikhlasan dan kebersamaan di Hari Raya Iduladha 2025.

IKLAN

Hal ini ditegaskan Ibas dalam sambutan seragamnya bersama Wakil Bupati Luwu Timur Puspawati Husler, yang dibacakan pada Salat Iduladha di Masjid Agung Malili, Jumat (6/6/2025).

Menurut Ibas semangat pengorbanan, keikhlasan dan kebersamaan seharusnya menjadi pondasi moral bagi seluruh masyarakat menjadikan Luwu Timur Juara atau maju dan sejahtera.

Advertisement

“Kita patut bersyukur, banyak kebaikan dan keberkahan yang kita rasakan pada momen perayaan Hari Jadi Kabupaten Luwu Timur ke-22 beberapa waktu lalu,” kata Ibas.

“Program tiga kartu sakti seperti Kartu Pintar, Kartu Sehat, dan Kartu Lansia yang telah kita launching, Insya Allah akan mulai kita wujudkan di tahun ini,” sambung Ibas.

Selain 3 kartu sakti tersebut, Ibas-Puspa bertekad menjadikan sektor pertanian sebagai penggerak utama ekonomi Luwu Timur.

Tekad Ibas tersebut diwujudkan dengan mengajak investor membangun industri pertanian dan peternakan skala besar di Luwu Timur.

“Beberapa waktu lalu, sudah ada beberapa investor yang tertarik untuk berinvestasi seperti PT Grand Integra Teknologi (GIT) yang bakal membangun peternakan sapi perah pertama di Sulawesi dengan nilai investasi mencapai Rp3 triliun,” ungkap Ibas.

Selain itu, perusahaan bernama PT Menata Citra Selaras berencana membangun pabrik beras skala besar di Luwu Timur.

Semua potensi ekonomi tersebut kata Ibas, tidak lain untuk memberikan dukungan dan kontribusi nyata dalam mewujudkan capaian program pembangunan daerah.

“Saya percaya, dengan semangat yang dibangun di atas nilai-nilai pengorbanan, kepedulian, dan keikhlasan, kita akan mampu mewujudkan daerah yang lebih maju, lebih adil, dan lebih sejahtera,” jelas Ibas.

“Dengan Idul Kurban, kita teladani Ibrahim dan Ismail AS, serta bersama menebar kasih sayang dan berikhtiar untuk meningkatkan bahkan mendorong kemandirian ekonomi umat,” tandas Ibas.