Iran Hujani Israel dengan Rudal, Irone Dome Zionis Tak Berkutik
2 min read
Tembakan rudal dari militer Iran ke wilayah Israel. (Foto: IRNA)
Majesty.co.id – Pasukan Garda Revolusi Islam Iran menembakkan sedikitnya ratusan rudal ke Tel Aviv, Israel, pada Rabu (2/10/2024) waktu Indonesia sebagai bentuk pembalasan.
Melansir IRNA, para saksi mendengar beberapa ledakan beruntun di ibu kota Israel, Tel Aviv, setelah Iran menembakkan puluhan rudal ke sejumlah sasaran di wilayah Palestina yang diduduki.
Laporan media Palestina mengatakan sistem pertahanan udara Israel, Ironde Dome, gagal mencegat beberapa rudal yang ditembakkan dari Iran.
Serangan Iran diklaim menyebabkan kerusakan parah pada beberapa target di Tel Aviv. Bandara Ben Gurion di Tel Aviv ditutup sementara para pemukim yang tinggal di kota itu melarikan diri mencari tempat berlindung.
Warga Palestina di Ramallah dan Nablus berkumpul untuk merayakan penembakan rudal ke posisi Israel setelah melihat keberhasilan pendaratan roket di lokasi di Tel Aviv.
Media Israel mengatakan hingga 400 rudal telah ditembakkan ke sasaran di seluruh wilayah Palestina yang diduduki. Pasukan pendudukan Israel memperkirakan bahwa 200 rudal telah ditembakkan dalam dua putaran terpisah.
Serangan Membela Diri
Menteri Luar Negeri Iran Abbas Araghchi telah menekankan bahwa operasi terhadap pangkalan militer dan keamanan Zionis adalah tindakan membela diri.
Abba Araghchi memperingatkan akan adanya tanggapan yang lebih kuat dan lebih dahsyat dari Iran tersebut jika rezim Israel melakukan pembalasan lebih lanjut.
“Yang lebih aneh lagi malam ini (Selasa), kami melakukan pembelaan diri berdasarkan Pasal 51 Piagam PBB, yang hanya menyasar lokasi militer & keamanan yang bertanggung jawab atas genosida di Gaza dan Lebanon”, Araghchi mengunggah pesan dengan gambar Gaza yang porak poranda akibat perang di akun media sosial X miliknya.
“Kami melakukan ini setelah menahan diri selama hampir dua bulan, untuk memberi ruang bagi gencatan senjata di Gaza,” katanya, seraya menambahkan bahwa “Tindakan kami akan dihentikan kecuali rezim Israel memutuskan untuk melakukan pembalasan lebih lanjut.
Iran menghujani wilayah Israel dengan rudal pasca wafatnya pemimpin Hamas, Ismael Haniyyeh akibat serangan militer Zionis.
Baru-baru ini pemimpin milisi Hizbullah, Hassan Nasrallah meregang nyawa akibat hantaman rudal Israel di Lebanon.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok