Pemkab Luwu Timur Ingatkan Pengusaha Tambang Tertib Aturan
2 min read
Ilustrasi pertambangan. (Foto: Pexels/Pixabay)
Majesty.co.id, Luwu Timur – Pemerintah Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan, berkomitmen menjaga iklim investasi dengan meminta pengusaha, khususnya di sektor pertambangan untuk taat aturan.
Hal ini disampaikan Asisten Administrasi Umum Pemkab Luwu Timur, Nursih Hariani, pada sosialisasi fasilitasi penyelesaian permasalahan dan hambatan usaha jasa pertambangan di kantor Diskominfo Luwu Timur, Malili, Rabu (2/7/2025).
Sosialisasi tersebut diinisiasi oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Luwu Timur, dan dihadiri oleh pelaku usaha jasa pertambangan dari berbagai wilayah.
Hadir pula perwakilan DPMPTSP Provinsi Sulawesi Selatan, yakni Saiful Haris dan Esra Santosa Silalahi.
Dalam sambutannya, Nursih Hariani menyampaikan bahwa kegiatan ini penting untuk menciptakan iklim usaha yang tertib dan berkelanjutan.
“Minimnya pemahaman pelaku usaha terhadap mekanisme verifikasi dan komitmen usaha menjadi latar belakang penting dilaksanakannya kegiatan ini,” ujarnya.
Ia juga menekankan peran pemerintah sebagai pendamping yang aktif dalam mengarahkan pelaku usaha agar tetap berada dalam koridor hukum dan tanggung jawab sosial.
“Pemerintah hadir bukan hanya sebagai komunikator, tapi juga fasilitator yang memberikan arahan agar pelaku usaha mampu menjalankan aktivitasnya secara bertanggung jawab,” tambahnya.
Kegiatan ini dirancang sebagai forum dialog dua arah antara pemerintah dan pelaku usaha.
Pemerintah menyampaikan regulasi dan panduan teknis verifikasi, sementara pelaku usaha diberikan ruang untuk menyampaikan kendala di lapangan.
“Verifikasi bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi juga bentuk kesadaran dalam menjalankan usaha yang ramah lingkungan dan berkontribusi terhadap capaian prestasi pembangunan daerah,” tutur Nursih.
Ia juga menggarisbawahi pentingnya harmoni antara aktivitas industri dan masyarakat sekitar.
“Pemerintah memiliki komitmen kuat menciptakan iklim usaha yang sehat, inklusif, dan berkeadilan demi kesejahteraan masyarakat Luwu Timur. Saya mengajak seluruh pihak untuk bersinergi, memperkuat silaturahmi, dan merumuskan langkah konkret dalam forum ini,” pungkasnya. (Ril/Adv)
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
