Appi-Aliyah Gratiskan Sambungan Air Bersih di Makassar
3 min read
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin saat peluncuran sambungan air bersih gratis di Jalan Monumen Emmy Saelan, Karunrung, Rappocini, Makassar. (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Makassar – Satu persatu janji politik Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham (Appi-Aliyah) ditunaikan. Teranyar adalah sambungan air bersih gratis.
Itu ditandai dengan peluncuran program sambungan air bersih gratis oleh Appi-Aliyah di Jalan Monumen Emmy Saelan, Kecamatan Rappocini, Makassar, Kamis (25/6/2025).
Appi–Aliyah juga memperkenalkan nilai inti baru PDAM Makassar bertajuk “SEGERA” yang merupakan akronim dari Sipakalebbi, Efisien, Good Governance, Empati, Responsif, Amanah. Hal ini sebagai pondasi kerja baru Perumda Air Minum Kota Makassar.
“Kami memiliki Perumda Air Minum, tapi faktanya masih banyak warga Kota Makassar yang belum bisa menikmati layanan air bersih. Hari ini, kita mulai mengatasi itu secara bertahap,” ujar Appi dalam keterangan tertulis.
Sambungan air bersih gratis ini menjadi bagian dari Program Prioritas MULIA, dan merupakan program unggulan kedua yang direalisasikan setelah peluncuran Makassar Creative Hub.
Tahap awal mencakup 600 sambungan gratis, dengan target mencapai 2.000 sambungan hingga akhir 2025.
Appi menegaskan bahwa program ini benar-benar gratis, tanpa cicilan atau potongan biaya, serta dikerjakan langsung oleh pegawai PDAM tanpa keterlibatan pihak ketiga.
“Ini benar-benar gratis, bukan yang dicicil tujuh kali seperti yang beredar. Tidak ada keterlibatan pihak ketiga,” tegasnya.
Ia juga mengapresiasi pembenahan internal PDAM dan menyebut peluncuran SEGERA sebagai tanda reformasi pelayanan yang lebih responsif dan akuntabel.
Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, turut menyampaikan bahwa akses air bersih merupakan hak dasar yang harus dijamin pemerintah.
“Kami berharap program ini dapat menjadi langkah konkret dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya yang kurang mampu,” ujarnya.
Aliyah juga menyambut baik peluncuran sistem Whistle Blowing System (WBS) PDAM sebagai upaya meningkatkan integritas dan transparansi pelayanan publik.
Plt Direktur Utama PDAM Makassar, Hamzah Ahmad, menyebut bahwa sambungan gratis ini adalah tonggak sejarah dalam pelayanan PDAM sejak ia bergabung pada 2011.
“Hari ini sejarah mencatat. Di bawah kepemimpinan Pak Wali, sambungan gratis ini bukan lagi janji, tapi sudah mulai dikerjakan,” ungkap Hamzah.
Ia memastikan tidak ada biaya perusahaan yang digunakan, karena seluruh proses dilaksanakan oleh internal PDAM—mulai dari perencanaan hingga pemasangan.
Selain itu, Pemkot Makassar juga menunjuk Hasanuddin Leo sebagai anggota Komite Audit PDAM untuk memperkuat pengawasan dan tata kelola perusahaan.
Pengembangan jaringan air bersih PDAM juga terus dilakukan ke wilayah timur dan utara Kota Makassar, termasuk wilayah Pontiku yang akan segera disambungkan.
“Air bersih adalah hak dasar warga, dan Pemkot Makassar melalui PDAM berkomitmen menjamin akses air untuk seluruh masyarakat, tanpa terkecuali,” tutup Appi, menambahkan. (Ril/Adv)
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok