Aliansi Demokrasi Demoi Kantor Gubernur, Tuntut Perpanjangan Cuti Danny Pomanto
2 min read
Aksi unjuk rasa Aliansi Penyelamat Demokrasi di kantor gubernur Sulsel, Makassar, Kamis (21/11/2024). (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Makassar – Ratusan massa yang tergabung dalam Aliansi Penyelamat Demokrasi menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sulawesi Selatan pada Kamis (21/11/2024).
Demonstrasi ini menuntut pemerintah untuk memperpanjang masa cuti kepala daerah yang mengikuti pemilihan kepala daerah (Pilkada), termasuk Wali Kota Makassar, Moh. Ramdhan Pomanto.
Dalam orasinya, Koordinator Aksi Aliansi Penyelamat Demokrasi Syamsul Bahri Majjaga, menyampaikan desakan kepada Penjabat (Pj) Gubernur Sulsel Zudan Arif Fakhrulloh untuk memperpanjang masa cuti Danny Pomanto yang saat ini maju dalam kontestasi Pilkada.
“Kami mendesak Pj Gubernur Sulsel agar memperpanjang masa cuti Wali Kota Makassar sebagai langkah penyelamatan demokrasi di Sulawesi Selatan dan Kota Makassar,” tegas Syamsul.
Menurut Syamsul, tuntutan ini sejalan dengan pandangan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang sebelumnya mengusulkan pengkajian ulang terhadap aturan masa cuti kepala daerah saat mengikuti Pilkada dalam rapat dengar pendapat dengan DPR RI.
“Banyak masyarakat dan akademisi yang juga menyuarakan hal yang sama, meminta agar masa cuti kepala daerah diperpanjang hingga tahapan pencoblosan selesai. Hal ini penting untuk memastikan keadilan bagi semua pihak,” jelasnya.
Syamsul menambahkan bahwa perpanjangan cuti ini merupakan langkah penting untuk menjaga netralitas dan mencegah potensi penyalahgunaan wewenang oleh kepala daerah yang masih menjabat dan ikut pilkada.
“Kami khawatir jika masa cuti berakhir sebelum pencoblosan, kepala daerah yang bersangkutan dapat menggunakan jabatannya untuk kepentingan pribadi atau politik. Maka, kami tegaskan agar masa cuti kepala daerah, termasuk Wali Kota Makassar, diperpanjang hingga seluruh tahapan Pilkada selesai,” ujarnya.
Aksi tersebut diterima oleh perwakilan dari Pj Gubernur Sulsel. Perwakilan tersebut berjanji akan menindaklanjuti aspirasi yang disampaikan oleh Aliansi Penyelamat Demokrasi.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
