Elektoral Andi Nurhaldin-Taqyuddin melejit Jelang hari Pencoblosan Pilkada Parepare
3 min read
Direktur Lembaga Index Indonesia Agung Priatna pada pemaparan hasil survei calon wali kota dan wakil wali Kota Parepare di Hotel Claro, Kota Makassar, Selasa (12/12024). (Foto: Majesty/Arya)
Majesty.co.id, Makassar – Tingkat keterpilihan atau elektabilitas pasangan calon wali kota dan wakil wali Kota Parepare, Sulsel, Andi Nurhaldin Nurdin Halid-Taqyuddin Djabbar terus melejit menjelang hari pencoblosan Pilkada Serentak 2024.
Hal itu berdasarkan temuan survei Lembaga Index Indonesia tentang calon wali kota dan wakil wali Kota Parepare 2024. Survei itu direkam pada 6 sampai 10 November 2024 secara tatap muka di Parepare.
BACA JUGA: Bukan Erna, Musdalifah Pawe akan Menangkan Nurhaldin-Taqyuddin di Parepare
Dari survei tersebut, tingkat keterpilihan Andi Nurhaldin-Taqyuddin Djabbar sebesar 22,8 persen di bawah paslon Tasming Hamid-Hermanto yang meraih tingkat elektoral tertinggi 32,3 persen.
“Posisi ketiga ada paslon Muhammad Zaini-Bahtiar Tijjang dengan elektabilitas 17,5 persen dan pasangan Erna Rasyid Taufan-Rahmat Sjamsu Alam 18,8 persen,” kata Direktur Index Indonesia, Agung Priatna di Hotel Claro Makassar, Selasa (12/11/2024).
Meski tingkat elektabilitas Tasming-Hermanto tertinggi per 6-10 November, namun angka-angka tersebut berkurang dibanding temuan survei Oktober.
Dari hasil survei Index pada bulan lalu, tingkat elektabilitas paslon nomor urut 3 tersebut sebesar 38,8 persen atau menurun sebesar 5 persen.
Begitu juga Zaini-Bahtiar Tijjang pada Oktober 2024, elektabilitasnya mencapai 20,9 persen dan Erna-Rahmat Sjamsu Alam sebesar 19,6 persen menurut hasil survei Index Indonesia.
Sementara, elektoral Nurhaldin NH-Taqyuddin Djabbar justru meningkat yang sebelumnya pada Oktober menyentuh angka 15,3 persen.
“Perubahan juga terjadi untuk responden yang masih merahasiakan pilihanya dimana pada Oktober mencapai 3,3 persen, mengalami penurunan pada November menjadi 1,3 persen, dan untuk responden yang tidak tahu pada Oktober hanya 2,1 persen, mengalami peningkatan pada November menjadi 7,3 persen,” jelas Agung Priatna.
Pilkada Parepare Sangat Dinamis
Agung Prihatna yang merupakan salah satu pendiri LSI menegaskan, hasil survei ini belum final dan masih berpotensi berubah menjelang hari pemilihan.
“Pilkada Kota Parepare sangat dinamis, hasil akhirnya akan sangat bergantung pada bagaimana para kandidat melakukan manuver di hari-hari terakhir ini,” ujar Agung Priatna.
Agung menambahkan bahwa survei ini mempertimbangkan popularitas dan akseptabilitas tiap pasangan calon. Tasming-Hermanto memiliki tingkat popularitas tertinggi di 95,5 persen dan akseptabilitas 94,5 persen.
BACA JUGA: Rakercabsus PDIP Parepare, RPG Ungkap Peran Partainya Hadirkan RS Hasri Ainun Habibie
Kemudian, disusul Erna-Rahmat Sjamsu dengan popularitas 93,2 persen dan akseptabilitas 91,5 persen. Pasangan Nurhaldin-Taqyuddin mencatat popularitas 79,0 persen namun akseptabilitasnya tinggi, mencapai 93,0 persen.
Sementara itu, Zaini-Bahtiar memiliki popularitas sebesar 88,0 persen dan akseptabilitas 86,6 persen. Survei ini menggunakan metode multi stage random sampling dengan jumlah 400 responden dari 113 RW di Parepare dan margin of error 5 persen.
“Popularitas dan akseptabilitas merupakan faktor penting yang berpotensi mempengaruhi elektabilitas calon selama masa kampanye. Namun, strategi kampanye akhir masih menjadi penentu besar,” tandas Agung.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
