Ketua PKS Sulsel ingin Diusung Demokrat di Pilkada Makassar
2 min read
Amri Arsyid mengikuti uji kelaikan dan kepatutan yang digelar Partai Demokrat Sulsel di Makassar. (Foto: Majesty/Arya)
Majesty.co.id, Makassar – Ketua DPW PKS Sulawesi Selatan, Amri Arsyid nampaknya makin serius bertarung di Pilwalkot Makassar yang digelar November mendatang.
Terbaru, Amri mengikuti uji kelaikan dan kepatutan yang digelar DPD Partai Demokrat Sulsel di Hotel Claro, Jalan AP Pettarani, Makassar, Rabu (29/5/2024).
Dalam uji kelayakan tersebut, Amri Arsyid mengaku telah memaparkan program dan komitmennya jika direkomendasikan Partai Demokrat.
Komitmen tersebut, katanya termasuk untuk saling bekerja sama dan saling membesarkan jika kelak Demokrat mengusungnya.
Ia bertekad membangun Kota Makassar menjadi kota yang modern dan berbasis inovasi bersama partai berlambang mercy itu.
“Yang pasti beberapa komitmen yang coba kami paparkan tersebut tentu akan menjadi bekal bagi Demokrat Sulsel untuk dibawa ke pusat. Kita tentu berharap bisa diusung,” kata Amri Arsyid.
Ia menegaskan alasan utamanya memilih maju di Pilwalkot Makassar. Salah satunya karena keinginan besar untuk membangun kota kelahirannya tersebut.
“Saya lahir dan besar di Makassar. Orangtua saya meski berasal dari Luwu tapi sudah lama menetap di Makassar,” beber Amri Arsyid.
Calon Pendamping
Sejauh ini, katanya, ia masih membidik kursi 01. Fokus calon pendampingnya pun mengerucut pada tiga latar belakang profesi yang ada.
“Target pendamping saya kalau bukan politisi, berarti akademisi atau birokrat. Memilih yang sudah ada terhidang tentu akan jauh lebih mudah. Oleh karena itu, saya menjalin komunikasi dengan semua kandidat terutama yang mendaftar di PKS untuk kita lihat dengan siapa yang bisa berkolaborasi nantinya,” ujar Amri Arsyid.
Disinggung soal majunya kader senior PKS lainnya, Sri Rahmi dalam bursa cawalkot Makassar, Amri Arsyid memberikan respons positif. Baginya ini menunjukkan bahwa kader-kader PKS semakin kompetitif.
“Selama ini kita akui bahwa PKS masih lemah dalam penokohan. Tapi dengan majunya Sri Rahmi adalah sesuatu yang positif. Saya bersyukur karena bukan hanya saya yang maju. Semoga ini menjadi stimulan bagi kader PKS lainnya,” harap Amri Arsyid.
“Tapi tentu kita akan saling memantaskan diri. Keputusannya kita serahkan ke DPP karena kewenangan ada sama mereka,” tandas Arsyid.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok