Pasca Terbakar, Perumda Pasar Makassar Siap Pulihkan Kios Pedagang di Kerung-Kerung
2 min read
Direktur Operasional Perumda Pasar Makassar Rusli saat meninjau lokasi Pasar Kerung-Kerung yang terbakar. (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Makassar — Direktur Operasional Perumda Pasar Makassar, Rusli Patara, turun langsung meninjau lokasi kebakaran di Pasar Kerung-Kerung, Maccini Gusung, Rabu (29/10/2025).
Pasar Kerung-Kerung Makassar beberapa waktu lalu dilanda musibah kebakaran hingga menghanguskan sedikitnya 12 kios pedagang.
Dalam kunjungannya, Rusli berdialog langsung dengan pedagang Pasar Kerung-Kerung yang lods terbakar. Ia mendengarkan keluh kesah serta kebutuhan mereka pasca-kebakaran.
Rusli menegaskan bahwa Perumda Pasar Makassar akan tetap hadir membantu proses pemulihan, terutama pada tahap perbaikan atap kios yang rusak.
“Setelah kami berdiskusi dengan para pedagang, kami sepakat untuk membantu mereka di tahap pembuatan atap. Untuk penyekatan dan dindingnya, mereka akan bangun sendiri,” kata Rusli dalam keterangan tertulis.
Rusli menyebut hal ini sebagai bentuk kepedulian Perumda Pasar Makassar yang memang berwenang mengurus hal tersebut.
Selain fokus pada perbaikan fisik, Rusli juga menekankan pentingnya pendekatan humanis dalam membangun kembali kepercayaan pedagang terhadap pengelolaan pasar.
Ia mengungkapkan, beberapa pedagang terdampak bahkan menyatakan kesediaan untuk kembali membayar retribusi setelah mendapatkan perhatian dari pihak Perumda.
“Mereka sendiri bilang, kalau sudah dibantu seperti ini, mereka siap bayar retribusi. Selama ini memang tidak ada yang menagih. Jadi saya sampaikan kepada tim, kita harus perhatikan itu. Kita sentuh hati mereka, beri perhatian agar mereka paham bahwa kita hadir untuk membantu,” jelasnya.
Rusli menyampaikan bahwa pihaknya akan melakukan pendataan kebutuhan pedagang dan estimasi biaya pemulihan, agar bantuan bisa diberikan secara terukur dan merata.
Setelah proses perbaikan selesai, Perumda Pasar juga berencana menata ulang posisi dan batas kios pedagang agar kawasan pasar menjadi lebih tertib dan aman.
