Pilgub Sulsel: Partai Pengusung Danny-Azhar Target Menang Besar di Bantaeng
3 min read
Calon gubernur Sulsel Moh. Ramdhan Pomanto atau Danny Pomanto melakukan simulasi pencoblosan saat kampanye di Balai Kartini, Bantaeng, Rabu (23/10/2024). (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Bantaeng – Partai koalisi pengusung pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel Moh. Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad terus bergerak memanaskan mesin politik.
Itu terlihat saat ketua partai koalisi Danny-Azhar (DIA) berkumpul bersama ratusan warga Kabupaten Bantaeng pada safari politik Cagub Sulsel Moh. Ramdhan Pomanto di Balai Kartini, Bantaeng, Rabu (23/10/2024) malam.
Mereka yang hadir, Ketua DPC PPP Bantaeng, Andi Sugiarti M. Karim, Ketua PKB Bantaeng Muhammad Asri Bakri, Ketua PDI Perjuangan Bantaeng Andi Mappatoba, dan Ketua Partai Ummat Bantaeng Rahmat Saleh, serta hadir juga perwakilan dari Partai Buruh dan Partai Bulan Bintang (PBB).
Di hadapan Danny Pomanto, Andi Sugiarti yang juga Master Campaign DIA di Bantaeng tegas menyebut target kemenangan untuk pasangan Danny-Azhar di Butta Toa bisa mencapai 60 persen.
Dengan kerja-kerja keras tim di lapangan, Andi Sugiarti optimistis Bantaeng akan menjadi lumbung suara untuk pasangan Danny-Azhar.
“Jadi Master Campaign (MC) Bantaeng sudah menargetkan 60 persen dan itu menjadi tanggung jawab kita semua,” tegas Andi Sugiarti dalam keterangan tertulis.
Untuk itu, kata dia, kedatangan Danny Pomanto di tengah safari politiknya di Kabupaten Bantaeng menjadi semangat untuk terus bekerja demi memenangkan Paslon nomor urut 1 ini.
“Ini menjadi semangat kita untuk terus bekerja, terus menggalang kekuatan untuk mencapai kemenangan,” tuturnya.
Bantaeng Terpinggirkan
Menurut Andi Sugiarti, kontestasi politik lima tahunan ini menjadi momentum untuk memperbaiki masa depan Sulsel, terkhusus bagi Kabupaten Bantaeng.
Menurut Andi Ugi, sapaan mantan anggota DPRD Sulsel tersebut, porsi penganggaran di Butta Toa dari Pemprov Sulsel dinilai tidak adil.
“Banyak hal yang mesti kita perbaiki dengan keberadaan gubernur yang baru. Permasalahan pemerintahan terlalu banyak di Pemprov Sulsel. Khusus masyarakat Bantaeng, sudah terlalu lama kita menjadi kabupaten yang terpinggirkan dari porsi penganggaran,” keluhnya.
“Keadilan penganggaran di Pemprov Sulsel itu tidak menyentuh Kabupaten Bantaeng. Sehingga kita berharap banyak bahwa Insyaallah Danny Pomanto dan Azhar Arsyad itu bisa memberikan kita keadilan yang hakiki, keadilan yang sesungguhnya. Di tangan pak Danny Pomanto, Insyaallah pergerakan pembangunan Kabupaten Bantaeng akan bergerak dengan cepat,” tutup Andi Ugi.
Tidak hanya di Bantaeng, mesin politik Partai Koalisi Pemenangan DIA di 24 kabupaten/kota di Sulsel juga terus bergerak demi kemenangan DIA pada kontestasi politik lima tahunan Pilgub Sulsel 2024. (Ril/Adv)
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok