Waspada Ular Piton di Gowa! Damkar Tangkap 6 Ekor Sepekan, Terbaru Dekat UIN
2 min read
Kolase foto. Ular piton saat diamankan oleh Damkar Gowa (kanan) di Samata, Somba Opu Gowa. (Foto: Pexels/Wild Life Photography/Damkar Gowa)
Majesty.co.id, Gowa – Masyarakat di Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulsel, diminta mewaspadai kemunculan ular piton berukuran besar.
Hal ini setelah tim penyelamat Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Gowa menangkap sebanyak 6 ekor ular piton dalam satu minggu terakhir.
Teranyar, pada Selasa (22/7/2025) malam, tim Damkar Gowa mengevakuasi ular piton sepanjang 5 meter dari pemukiman warga di Kelurahan Samata, Somba Opu.
Sekretaris Damkar Gowa, Muhammad Said, mengungkapkan ular piton itu pertama kali dilaporkan oleh warga yang melihatnya memangsa seekor kucing.
“Adanya laporan masyarakat, bahwa di sekitar lingkungan mahasiswa dekat UIN Makassar, ada ular jenisnya piton dengan ukuran kurang lebih 5 meter,” kata Muh. Said dalam keterangannya.
Meski sempat terkendala gelap malam dan penuh semak-semak, tim Damkar Gow berhasil mengevakuasi ular piton.
“Karena malam hari, kemudian semak-semak sehingga anggota itu agak sedikit kewalahan untuk mencarinya dan banyaknya batu,” kata Said.
Enam Ular dalam Sepekan
Said juga mengungkapkan bahwa dalam sepekan terakhir, pihaknya telah mengevakuasi enam ekor ular dengan panjang rata-rata 3 hingga 4 meter, khususnya di wilayah Somba Opu.
Ia menyebut cuaca yang tidak menentu dan perubahan fungsi lahan, menjadi salah satu pemicu meningkatnya kemunculan ular.
“Pemicunya itu pertama, karena mungkin banyaknya sekarang juga banyaknya lahan-lahan perumahan. Kedua, karena musim, sehingga mereka keluar untuk mencari makan,” jelasnya.
Untuk itu, Said mengimbau masyarakat agar tetap waspada dan segera menghubungi Damkar jika menemukan hewan liar atau berbahaya.
“Makanya itu diimbau kepada masyarakat, khususnya Kabupaten Gowa, untuk selalu waspada, dan apabila melihat ada hewan yang membahayakan, segera hubungi kami, Damkar Kabupaten Gowa,” pungkasnya.
Ular piton hasil evakuasi tersebut telah diamankan dan diserahkan ke Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) di Kota Makassar.
Penulis: Suedi
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
