KONI Palopo Tolak Lapangan Gaspa Dipakai untuk Event Kuliner
2 min read
Lapangan Gaspa Kota Palopo. (Foto: Google Street View)
Majesty.co.id, Palopo – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Palopo, Sulawesi Selatan, menolak tegas Lapangan Gaspa untuk dijadikan lokasi pelaksanaan event Carnival Culinary Night.
Dari poster digital yang tersebar, event kuliner di Lapangan Gaspa tersebut akan digelar mulai 26 Desember 2023 sampai 13 Januari 2024. Penyelenggaranya adalah Celebes Event Solution.
Ketua Umum KONI Palopo Hairul Salim mengatakan, Lapangan Gaspa merupakan sarana olahraga yang saat ini digunakan oleh sejumlah cabang olahraga untuk latihan. Seperti sepak bola, basket, voli dan atletik.
Menurut Hairul Salim, Lapangan Gaspa Palopo tersebut masih butuh perawatan karena belum lama ini juga sudah dijadikan lokasi event keramaian.
“Belum lama ini kegiatan yang sama dilaksanakan di Lapangan Gaspa dan kondisinya saat ini miris dan tidak layak lagi digunakan untuk aktivitas olahraga,” kata Hairul Salim dalam keterangan tertulis.

Hairul Salim menjelaskan, jika Lapangan Gaspa dipaksakan menjadi lokasi event kuliner tersebut, maka tidak ada lagi fasilitas olahraga memadai di Kota Palopo.
Apalagi Stadion Lagaligo juga saat ini sedang direnovasi, sehingga tidak ada lokasi olahraga alternatif selain Lapangan Gaspa.
“Jadi saran kami sebaiknya event-nya ditunda dulu atau kalau tidak, sebaiknya dipindahkan di lokasi lain. Mengingat juga bulan Desember ini adalah bulan Natal, dan di samping Gaspa juga itu ada Gereja Peniel dan Gereja Katolik, khawatirnya dengan keramaian ini bisa menganggu ibadah saudara – saudara yang tengah melaksanakan Natal,” jelasnya.
Minta Pihak Berwenang Tidak Keluarkan Izin
Penolakan event kuliner di Lapangan Gaspa juga disampaikan pemerhati olahraga sekaligus Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan KONI Palopo, Bayu Rasyid.
Bayu menyebut, KONI Palopo akan menjadi sasaran keluhan para atlet maupun masyarakat umum jika Lapangan Gaspa kembali menjadi lokasi keramaian seperti pasar malam.
“Kami dari KONI disorot, karena Lapangan Gaspa ini satu satunya yang digunakan olahraga mengingat stadion saat ini dikerja. Jadi kesimpulannya diminta untuk ditunda atau dipindahkan ke tempat lain,” ujarnya.
Ia juga meminta pihak berwenang agar menimbang terlebih dahulu sebelum mengeluarkan izin keramaian maupun izin penggunaan Lapangan Gaspa.
Pengurus KONI lainnya, Nurwahidin Hakim meminta kepada pihak terkait agar tidak mengeluarkan izin dulu. “Kami minta kepada pihak terkait agar tidak dulu mengeluarkan izin, karena kasihan adik-adik kita yang mau pakai Lapangan Gaspa tapi tidak bisa,” tandasnya.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok