Sudah 3 Pekan Pelaku Tabrak Lari di Jalan Laiya Makassar belum Terungkap, Kasatlantas Patut Dievaluasi
2 min read
Tangkapan layar rekaman CCTV yang merekam tabrak lari di Jalan Laiya, Kota Makassar hingga korban meninggal dunia. (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Makassar – Pelaku tabrak lari di Jalan Laiya, Kota Makassar yang terjadi pada 19 Januari 2025 hingga kini belum mampu diungkap pihak kepolisian
Penyelidikan Polrestabes Makassar belum berbuah hasil pasca tiga pekan tabrak lari tersebut terjadi.
Korban seorang pria paruh baya bernama Arsyad, sempat dilarikan ke Rumah Sakit Pelamonia setelah ditabrak lari. Sayangnya, Arsyad meninggal dunia akibat luka parah yang dideritanya.
Peristiwa itu terjadi saat Arsyad hendak menyeberang jalan di kawasan satu arah dari Jalan Andalas menuju Pasar Sentral Makassar. Dua pelaku yang berboncengan dengan sepeda motor menabraknya dengan kecepatan tinggi.
Usai menabrak, pelaku langsung melarikan diri tanpa berhenti atau memberikan pertolongan. Beberapa warga sempat berusaha mengejar, namun pelaku berhasil kabur.
Rekaman CCTV yang menangkap wajah pelaku sudah diamankan oleh pihak kepolisian. Namun, hingga kini, identitas dan keberadaan pelaku belum terungkap.
Penyelidikan masih berlanjut, sementara keluarga korban dan masyarakat menunggu pengungkapan kasus tersebut lebih lanjut.
Aktivis KNPI Makassar Arazak mendesak polisi, khususnya polisi segera menangkap pelaku tabrak lari. Video CCTV dianggap cukup sebagai petunjuk polisi mengungkap pelaku.
Arazak membandingkan pelaku pembunuhan remaja di Kabupaten Gowa yang berhasil ditangkap tidak cukup 1×24 jam. Padahal di tempat kejadian perkara atau TKP tak ada CCTV.
“Pertama tentu kita bandingkan dengan peristiwa pembunuhan di Gowa tanpa CCTV, TKP di tengah sawah dengan rentan waktu tengah malam, namun berhasil diungkap 1×24 jam,” kata Arazak dalam keterangan tertulisnya, Senin (17/2/2025).
Menurut Arazak, jika kasus ini tidak terungkap, maka menjadi sebuah preseden buruk bagi kepolisian di tengah branding presisi yang terus digencarkan.
KNPI meminta Kapolrestabes Makassar Kombes Arya Perdana untuk mengevaluasi jajaran Satlantas karena belum mengungkap pelaku tabrak lari tersebut.
“Kami dengan sangat hormat memohon Kapolrestabes Makasaar, abang kita untuk mengevaluasi atau setidak-tidaknya mencopot Kasatlantas,” pungkasnya.
Pihak Satlantas Polrestabes Makassar belum dapat dimintai keterangan terkait perkembangan penyelidikan tabrak lari ini.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok