Hasil Survei Indikator Pilkada Makassar: Appi-Aliyah Teratas, Swing Voters 15 persen
2 min read
Pasangan calon wali kota dan wali kota Makassar nomor urut 1, Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham atau Appi-Aliyah pada pengundian nomor urut. (Foto: Istimewa/KPU)
Majesty.co.id, Makassar – Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei terbaru Pilkada Makassar 2024 pada Sabtu (12/10/2024). Survei ini dilakukan pada 30 September sampai 8 Oktober 2024.
Pada Pilkada Makassar 2024, ada empat Pasangan Calon (Paslon) yang bertarung. Diantaranya ialah Munafri Arifuddin-Aliyah Mustika Ilham, Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi, Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi dan Amri Arsyid-Abdul Rahman Bando.
Peneliti Indikator, Bawono Kumoro mengatakan, penarikan sampel menggunakan metode multi stage random sampling.
Dalam survei ini jumlah sampel sebanyak 800 orang. Sampel berasal dari seluruh kecamatan di Kota Makassar yang terdistribusi secara proporsional.
“Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel 800 responden memiliki toleransi kesalahan atau margin of error sekitar kurang-lebih 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen,” kata Bawono Kumoro
Responden terpilih diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Quality control terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spotcheck). Dalam quality control tidak ditemukan kesalahan berarti.
Hasilnya, pada top of mind calon wali kota, Munafri Arifuddin paling banyak disebut 29,1 persen, kemudian Indira Jusuf Ismail 20,5 persen, dan Andi Seto Gadhista Asapa 14,3 persen. Nama lain jauh lebih rendah. Belum menentukan pilihan 32,7 persen.
Pada simulai 4 nama calon, nama Munafri Arifuddin paling banyak dipilih di angka 36,5 persen, disusul Indira Jusuf Ismail 24.9 persen, Andi Seto Asapa 18,5 persen, Amri Arsyid 3,3 persen dan tidak tahu atau swing voters 16,8 persen.
Kemudian pada simulasi 4 Paslon, Pasangan Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham unggul dengan dukungan 36,7 persen, diikuti pasangan Indira Jusuf Ismail dan Ilham Ari Fauzi Amir Uskara 25 persen.
Kemudian pasangan Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi 18,9 persen, sedangkan pasangan Muhammad Amri Arsyid dan Abdul Rahman Bando mendapat dukungan 3,6 persen. Sisanya merupakan massa mengambang sekitar 15,9 persen.
Indikator Politik Indonesia juga memotret kemungkinan calon pemilih mengubah pilihan. Hasilnya sangat besar kemungkinannya 5,1 persen dan Cukup besar kemungkinannya 21 persen atau ditotal 26,1 persen.
Sementara Kecil kemungkinannya 46,3 persen dan Sangat kecil atau hampir tidak mungkin 25,4 persen atau ditotal 71,7 persen. Sedangkan tidak tahu atau tidak jawab 2,2 persen.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok