Kemendikdasmen Cek Lokasi, Sekolah Unggulan KKSS akan Dibangun di Bone hingga Samarinda
2 min read
Project Leader Pembangunan Sekolah KKSS se-Indonesia yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan, Muhammad Ramli Rahim mendampingi tim Kemendikdasmen mengecek lokasi pembangunan sekolah unggulan di Ponre, Bone. (Foto: Istimewa)
Majesty.co.id, Makassar – Tim Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikdasmen) meninjau lokasi pembangunan Sekolah Unggulan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) di Desa Mappesangka, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Senin (11/8/2025).
Lahan pembangunan sekolah tersebut merupakan tanah milik Ketua Umum KKSS, Andi Amran Sulaiman, yang dihibahkan kepada Yayasan Sekolah Unggulan KKSS.
Rombongan Kemendikdasmen yang hadir di Bone terdiri dari Penelaah Teknis Kebijakan, Fitriana Suryaningrum dan Novia Pristiani, serta Tim Teknis Sarana dan Prasarana, Mewan Indra.
Dari pihak yayasan hadir Project Leader Pembangunan Sekolah KKSS se-Indonesia yang juga Ketua Dewan Pembina Yayasan, Muhammad Ramli Rahim (MRR), Ketua Yayasan A. M Rezki Muliadi, Sekretaris Yayasan Andi Dedy Dewa Hasparini, serta Andi Bau Irfan.
Turut hadir Sekretaris Desa Mappesangka, Andi Waldi, Kepala SMP Negeri 1 Ponre, serta sejumlah tokoh masyarakat setempat.
Peninjauan ini menjadi langkah nyata menuju realisasi pembangunan Sekolah Unggulan KKSS di Bone.
“Hari ini, kami sudah menerima Tim Kemendikasmen yang melakukan peninjauan lokasi pembangunan Sekolah Unggulan KKSS di Bone. Alhamdulillah, semuanya berjalan dengan lancar,” ujar MRR dalam keterangan tertulis, Senin.
Ia menjelaskan, sekolah ini dibangun untuk mencetak kader unggul yang mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional.
KKSS menargetkan pembangunan sekolah serupa di sejumlah wilayah di Indonesia.
“Setelah Bone, insya Allah kami akan lanjut ke usulan Pekanbaru, Samarinda, Sinjai, Luwu Utara dan beberapa lokasi lainnya,” jelas MRR.
Sekolah Unggulan KKSS merupakan sekolah tingkat SMA dengan kurikulum internasional dan pembelajaran multi bahasa.
Pembangunan dilakukan secara swadaya oleh pengurus melalui sistem saham—pertama kali dalam sejarah kepengurusan KKSS—berkat inisiasi Andi Amran Sulaiman yang juga Menteri Pertanian RI.
“Pembangunan sekolah ini merupakan sebuah sejarah, sebab pertama kalinya dilakukan oleh kepengurusan KKSS. Sekolah ini adalah untuk tingkat SMA, ini nantinya gratis,” tandas MRR.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
