Puspawati minta Masyarakat Luwu Timur Jangan Jauhi Pengidap HIV/AIDS
2 min read
Wakil Bupati Luwu Timur Puspawati Husler (kiri) pada kegiatan monitoring dan evaluasi penanggulangan HIV/AIDS. (Foto: Warta Lutim)
Majesty.co.id, Luwu Timur – Wakil Bupati Kabupatrn Luwu Timur Puspawati Husler meminta masyarakat tidak menjauhi Orang Dengan HIV/AIDS atau ODHA, apalagi diperlakukan tidak adil.
Puspawati yang juga Ketua Komisi Penanggulangan AIDS Luwu Timur menekankan pentingnya mengedukasi masyarakat agar ODHA jangan dikucilkan.
Hal ini disampaikan Puspawati dalam kegiatan monitoring dan evaluasi program penanggulangan HIV/AIDS di Puskesmas Malili dan Puskesmas Lakawali, Luwu Timur, Rabu (10/12/2025).
Menurutnya, stigma dan diskriminasi menjadi hambatan terbesar dalam upaya pencegahan dan pengobatan ODHA.
“Sehingga sosialisasi dan edukasi terkait HIV/AIDS perlu dilakukan agar masyarakat paham bahwa virus ini tidak menular melalui interaksi sehari-sehari,” kata Puspawati.
Puspawati juga meminta seluruh pihak yang terlibat dalam program penanggulangan HIV/AIDS ini untuk menggunakan pendekatan khusus melalui pembentukan konselor sebaya sebagai konselor populasi kunci di lapangan.
“Mereka akan menjadi ujung tombak yang dapat membangun kepercayaan, mengedukasi dan memberikan dukungan psikososial terbaik bagi sesama ODHA yang akan memutus penularan virus tersebut,” kata Puspawati.
Di kedua lokasi monev tersebut, Puspawati mengecek langsung capaian program yang meliputi data pemeriksaan, temuan kasus, hingga upaya pengobatan yang telah diberikan kepada ODHIV.
Didampingi Helmy Kahar dan anggota KPA Luwu Timur, Puspawati memastikan efektivitas program penanggulangan virus, mengurangi dampak sosial bagi pengidap ODHIV, serta tersedianya layanan yang inklusif tanpa diskriminasi. (Ril/Adv)
