Sidrap kembali Panen Padi Hasil Tanam ke-3
3 min read
Bupati Sidrap Syaharuddin Alrif (tengah) memimpin panen padi hasil tanam ketiga di Majelling Wattang, Maritengngae, Senin (8/12/2025). (Foto: Humas Diskominfo Sidrap)
Majesty.co.id, Sidrap – Kabupaten Sidrap, Sulsel, kembali mencatat capaian penting dalam sektor pertanian lewat panen seluas 52 hektare di Kelurahan Majjelling Wattang, Kecamatan Maritengngae.
Panen ini menjadi bukti keberhasilan penerapan Program Indeks Pertanaman (IP) 300 atau pola tanam tiga kali setahun di Sidrap.
Advertisement
Sebelumnya, panen pada dari hasil tanam ketiga digelar di Desa Allakkuang. Tak jauh dari Allakuang, panen digelar di Majjelling Wattang pada Senin (8/12/2025). Momen ini dipimpin Bupati Syaharuddin Alrif alias Syahar
Syahar turun memanen padi hasil tanam ketiga bersama Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse, Kapolres Sidrap AKBP Fantry Taherong, Dandim 1420 Sidrap Letkol Inf Andi Zulhakim Asdar, serta sejumlah pimpinan OPD dan stakeholder pertanian.
Syahar menekankan bahwa peningkatan produktivitas menjadi fokus utama Sidrap, mengingat luas lahan yang tidak sebesar kabupaten lain di Sulawesi Selatan.
“Luas lahan kita memang tidak sebesar Bone atau Wajo, tetapi yang kita kejar adalah bagaimana meningkatkan hasil padinya. Dengan IP 300, kita ingin hasil per hektare naik dan kelompok tani didampingi PPL agar bisa mencapai target 10 ton,” ujarnya.
Ia menyebut panen di Majjelling Wattang sebagai capaian bersejarah bagi Sidrap.
“Ini pertama kalinya IP 300 dijalankan di Maritengngae, khususnya Majjelling Wattang, dan Alhamdulillah berhasil. Kita ingin Sidrap memperkuat posisinya sebagai lumbung beras dan membuka peluang pendapatan baru bagi masyarakat,” terangnya.
Syaharuddin juga menyoroti kontribusi sektor unggulan daerah yang selama ini menopang ekonomi Sidrap.
“Kita sudah punya lumbung telur, lumbung daging ayam, hingga energi terbarukan. Sekarang dengan IP 300, peluang pasar makin besar dan itu harus kita tangkap,” tambahnya.
Ia kemudian memaparkan pola tanam tahun 2026 serta dukungan peralatan bagi petani Majjelling Wattang.
“Pada MT 1 semua mengikuti arahan PPL dan Dinas Pertanian dengan target 10 ton per hektare. Untuk Majjelling Wattang, akan diberikan satu unit transplanter, tambahan lima pompa untuk kelompok tani, serta satu rotavator,” jelasnya.
Ketua DPRD Sidrap Takyuddin Masse turut memberikan apresiasi kepada petani setempat atas keberhasilan menerapkan IP 300.
“Ini bukti nyata bahwa IP 300 bisa berjalan. Penyuluh harus terus meyakinkan petani lain, dan dokumentasikan hasilnya agar mereka semakin percaya untuk ikut menerapkan,” katanya.
Ia berharap sinergi lintas sektor seperti yang terlihat pada panen kali ini dapat terus diperkuat.
“Hari ini kita lihat langsung hasilnya, bersama Bupati, Kapolres, Dandim, dan jajaran pemerintah daerah. Mudah-mudahan kerja keras ini membawa hasil dan berkah untuk Sidrap,” tandasnya. (Ril/Adv)
