Workshop Etika dan Public Speaking PKK Luwu Sesuai dengan Visi Luwu Malebbi
3 min read
Bupati Luwu Patahudding membuka workshop tengang etika pergaulan dan public speaking yang digelar PKK Luwu di Belopa, Kamis (7/8/2025). (Foto: Diskominfo Luwu)
Majesty.co.id, Luwu – Bupati Luwu Patahudding, mengapresiasi pelaksanaan Workshop Etika Pergaulan dan Public Speaking yang digelar Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kabupaten Luwu bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Luwu.
Kegiatan ini berlangsung di Aula Andi Kambo, Kompleks Perkantoran Bupati Luwu, Belopa, Kamis (7/8/2025), dan dibuka secara resmi oleh Bupati Patahudding.
Workshop menghadirkan dua narasumber utama yakni Haeril Al Fajri, seorang Soft Skill Development Trainer & Consultant, serta Herawan Syamsuddin Toni, staf Humas Pemkot Palopo.
Dalam sambutannya, Patahudding menyatakan bahwa kegiatan ini selaras dengan visi Pemerintah Kabupaten Luwu untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM), khususnya di kalangan perempuan.
“Keberhasilan pembangunan secara menyeluruh bukan saja ditentukan oleh konsep perencanaan pembangunan, kemampuan keuangan daerah, tetapi yang paling penting adalah pengembangan kualitas SDM,” kata Patahudding dalam keterangan tertulis.
“Olehnya itu, selaku Bupati Luwu memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini,” imbuhnya.
Ia menekankan bahwa pembangunan karakter (character building) menjadi kunci kemajuan bangsa, dan kegiatan seperti ini merupakan langkah konkret menuju SDM yang berkualitas dan berkarakter.
Workshop ini juga dinilai berkontribusi dalam meningkatkan daya saing SDM, khususnya dalam pengembangan kepribadian dan etika pergaulan.
Selain itu, pelatihan public speaking diyakini mampu memperkuat nilai-nilai moral dalam interaksi sosial kader PKK.
“Dengan harapan semua dapat berkolaborasi mewujudkan tatanan berorganisasi dan berinteraksi dengan siapa pun secara humanis, lebih profesional, lebih responsif dan tentunya menimbulkan kesan dan citra positif,” lanjut Patahudding.
“Tana Luwu Malebbi yang kita gaungkan pada periode kepemimpinan di Luwu saat ini adalah komitmen mereaktualisasikan kembali kearifan lokal Tana Luwu yang memang dikenal sejak zaman dahulu yang membuat daerah ini disegani oleh siapa pun,” tandas politisi Golkar ini.
Sementara itu, Kepala Dinas DPMD Luwu, Kasmaruddin, menekankan pentingnya penerapan etika dalam kehidupan sosial sejak usia dini.
“Etika perlu kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari, bahkan mulai dari anak-anak perlu kita ajarkan bagaimana cara beretika dalam keluarga dan masyarakat sehingga ini mendasari kita melaksanakan kegiatan ini,” ujarnya.
Ketua TP-PKK Kabupaten Luwu, Kurniah Patahudding, juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud tanggung jawab moral pengurus TP-PKK dalam mendukung visi “Luwu Malebbi”.
“Di samping untuk mewujudkan Luwu yang makin bermartabat, juga yang tak kalah pentingnya adalah untuk membangun citra positif, baik itu secara personal, maupun citra positif pemerintah di mata masyarakat,” jelas Kurniah.
Workshop ini diikuti oleh berbagai elemen organisasi perempuan, termasuk Kader TP-PKK, Gabungan Organisasi Wanita, Dharma Wanita Persatuan, IKA DPRD, Bhayangkari, IWAPI, Perempuan Indonesia Maju, dan organisasi wanita lainnya.
Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok
