02/07/2025

Majesty.co.id

News and Value

Cawagub Azhar Arsyad Ajak Anak Muda Pinrang Jangan Abai Politik

3 min read
Ketua DPW PKB Sulsel ini berpendapat, politik adalah kepentingan anak muda milenial
Azhar Arsyad (tengah) melakukan foto bersama dengan anak-anak muda usai berdialog di kafe Exotico, Macorawalie, Jumat (4/10/2024) malam. (Foto: Istimewa)

Majesty.co.id, Pinrang – Calon Wakil Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) nomor urut 1, Azhar Arsyad meluangkan waktu berdialog dengan pemuda Pinrang di kafe Exotico, Macorawalie, Jumat (4/10/2024) malam.

Di depan para pemuda kampung halamannya, Azhar Arsyad mengajak agar tidak abai terhadap dunia politik.

Melalui politik adalah meletakan harapan, untuk membawa perubahan kearah lebih baik untuk masyarakat.

Advertisement
Ikuti Saluran WhatsApp Majesty.co.id

“Politik itu selalu tidak boleh dipandang hanya untuk kepentingan calon yang ikut kontestasi. Tetapi memandangnya sebagai kepentingan masyarakat. Karena apa yang tidak dengan politik? Itu jalan mengubah keadaan untuk kepentingan masyarakat,” tutur Azhar di hadapan anak-anak muda.

Ketua DPW PKB Sulsel ini berpendapat, politik adalah kepentingan anak muda, milenial. Untuk itu, Azhar mengajak jangan memandang seolah-olah politik tidak merubah keadaan.

“Anak muda harus peduli soal politik. Tidak boleh membiarkan para politisi, pemerintah, larut dalam zona nyaman. Karena tugasnya menerima aspirasi masyarakat, menjalankan amanah. Tugas kita ambil semua nomornya, ada masalah, sampaikan. Tugasnya, dibayar negara untuk melayani masyarakat,” katanya.

Azhar menyentil stigma bahwa apapun hasil politik, tidak mengubah keadaannya masyarakat. Mantan anggota DPRD Sulsel tersebut berpendapat, cara pandang seperti itu tidaklah tepat.

Mereka yang menilai politik tak ada gunanya, kata Azhar, tidak menyadari bahwa politik hari ini menentukan segala aspek kepentingan masyarakat dalam kehidupan sosial.

“Membicara pertanian, semua mengeluh soal infrastruktur pertanian. Harga pun tidak jelas. Bicara infrastruktur pendidikan, mulai namanya beasiswa sekolah Sekolah yang baik, guru yang berkualitas,
dan seterusnya, dan seterusnya, semua ditentukan oleh politik,” tutur Azhar.

Azhar juga mengajak agar dalam menentukan pilihan politik, menggunakan pendekatan rasional dengan melihat rekam jejak.

“Tidak cukup karena satu kampung atau satu keluarga, atau sahabat, apalagi pendekatan uang. Tetapi menentukan dengan rasional, track record, dan benar-benar punya visi dan misi karena akan menentukan 5 tahun ke depan kehidupan kita,” katanya.

Penjelasan Azhar ini sekaligus merespons beragam pertanyaan dari anak muda Pinrang bagaimana persoalan yang dihadapi.

Mulai dari pertanyaan soal pengangguran, infrastruktur, pemberdayaan petani, pangan, pemberdayaan pemuda.

Seperti halnya disampaikan Mawardi Hudawi, Barisan Pengusaha Muda Pinrang menanyakan komitmen DIA untuk program pemuda di kampung.

“Suda diberikan jawaban bahwa komitmennya bagaimana pemerintah bersinergi jadikan pemuda mitra strategis. Saya dengar perekrutan pemuda potensi untuk dibekali pelatihan dalam meningkatkan kompetensinya ini sudah konek dengan untuk memberikan stimulus bagi pemuda untuk memberikan nilai dan manfaat,” pungkasnya.

Usai diskusi, para pemuda yang hadir melakukan foto bersama dengan mengangkat 1 jari simbol dukungan kepada pasangan Danny – Azhar (DIA) tagline Baik Untuk Semua.

Diketahui dialog bareng pemuda adalah penutup dari kampanye Azhar di Kabupaten Pinrang. Azhar ke Pinrang mulai Kamis (3/10/202) pagi dengan mengikuti berbagai rangkaian pertemuan.

Di Bumi Lasinrang, Azhar menghadiri pertemuan dengan DDI, mengikuti kegiatan Addatuang Sawitto, Maulid Nabi Muhammad, bareng komunitas warkop, silaturahmi pondok pesantren, serta menemui tokoh masyarakat dan kampanye di beberapa desa di Pinrang. (Ril/Adv)

Bagikan :

Temukan konten menarik lainnya, follow Tiktok

@majesty.co.id

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Copyright 2023 © Majesty.co.id | Newsphere by AF themes.