BMKG Surati Gubernur Sulsel, Waspada Cuaca Ekstrem hingga 10 Desember
2 min read
Majesty.co.id
Ilustrasi. Awan gelap di langit Kota Makassar yang diabadikan beberapa waku yang lalu. (Foto: Majesty.co.id/Arya)
Majesty.co.id, Makassar – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem terjadi di sejumlah wilayah di Sulawesi Selatan (Sulsel) hingga 10 Desember 2025.
Dalam surat peringatan dini cuaca ekstrem yang ditujukan kepada Gubernur Sulsel, BMKG Wilayah IV mencatat, curah hujan tinggi diperkirakan terjadi pada 8 daerah di Sulsel. Lima daerah berada dalam status siaga.
“Adapun 8 daerah dengan status waspada di Sulsel diantaranya yaitu Kabupaten Barru, Bone, Gowa, Makassar, Maros, Sinjai, Soppeng dan, Takalar,” tulis Kepala BMKG Wilayah IV Makassar, Irwan Slamet, dalam suratnya dikutip pafa Selasa (2/12/2025).
Adapun 5 daerah status siaga di Sulsel yaitu, pertama Kabupaten Barru meliputi Kecamatan Barru, Pujananting, Taneteriaja dan Tanete Rilau
Kedua di Kabupaten Gowa yang meliputi Kecamatan Parangloe, Pattalassang, Sombaopu dan Tinggimoncong.
Kemudian yang ketiga, wilayah Kota Makassar meliputi Kecamatan Biringkanaya, Bontoala, Makassar, Manggala, Panakkukang, Rappocini, Tallo,Tamalanrea dan Tamalate.
Serta Kabupaten Maros di Kecamatan Bantimurung, Bontoa, Cenrana, Lau, Mandai, Maros Baru, Marusu, Moncongloe, Simbang, Tanralili, Tompobulu dan Turikale.
“Dan yang kelima Kabupaten Pangkep meliputi Kecamatan Balocci, Bungoro, Labakkang, Liukangtupabbiring Utara, Liukangtupabbiring, Mandalle, Marang, Minasatene, Pangkajene, Segeri, dan Tondong Tallasa,” demikian surat kepala BMKG Wilayah IV yang ditujukan kepada Gubernur Sulsel.
BPBD: Tingkatkan Kewaspadaan
Merespons itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel meminta warga meningkatkan kewaspadaan di tengah cuaca ekstrem.
Kepala BPBD Sulsel, Amson Padolo, meminta kepada seluruh masyarakat yang masuk dalam kategori waspada dan siaga untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem.
“Kami mengimbau dan mengharapkan warga masyarakat agar di kondisi cuaca yang ekstrim ini dan anomali cuaca agar senantiasa meningkatkan kewaspadaan,” katanya kepada wartawan, pada Senin (1/12/2025).
Utamanya, kata Amson, wilayah yang rawan bencana untuk memitigasi semua itu seperti mengindari berada di dekat pohon dan lain sebagainya.
“Khususnya apalagi di daerah-daerah yang rawan bencana. Karena bencana ini dapat terjadi di mana saja dan kapan saja,” jelasnya.
“Jadi kita mengharapkan ada warga masyarakat untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan,” ia menambahkan.
BPBD yang ada di semua wilayah Sulsel sudah disiagakan untuk menghadapi bencana yang kapan pun bisa terjadi.
“Kita juga telah menyiapkan tenaga-tenaga BPBD di semua kabupaten kota untuk mengantisipasi dan melakukan tindakan-tindakan tanggap darurat
apabila eskalasi kebencanaan itu meningkat,” pungkasnya.
Penulis: Suedi
